BACAAN ALKITAB HARI INI:
2Timotius 4:9-10

AYAT INTI:
1Yohanes 2:15-16. Janganlah kamu mengasihi dunia dan apa yang ada di dalamnya. Jikalau orang mengasihi dunia, maka kasih akan Bapa tidak ada di dalam orang itu. Sebab semua yang ada di dalam dunia, yaitu keinginan daging dan keinginan mata serta keangkuhan hidup, bukanlah berasal dari Bapa, melainkan dari dunia.

RENUNGAN MOTIVASI:
Pada kenyataannya bahwa mencintai dunia tidak hanya menjadi karakteristik orang-orang yang belum percaya kepada Tuhan. Orang percaya yang terlibat dalam pelayanan pun masih bisa tergoda dengan hawa nafsu dunia. Contohnya dalam Alkitab adalah Demas. Dalam surat Rasul Paulus kepada jemaat di Kolose, Paulus menyampaikan salam dari Demas (Kolose 4:14). Di surat yang lain kepada Filemon, Paulus memperkenalkan Demas sebagai kawan sekerjanya (Filemon 1:23-24). Namun tatkala Rasul Paulus sewaktu berada di penjara menanti hukuman mati, Paulus menuliskan surat kepada Timotius sebagai berikut, “Berusahalah supaya segera datang kepadaku, karena Demas telah mencintai dunia ini dan meninggalkan aku.” (2Timotius 4:9-10a). Kita mendapati keadaan di mana Demas telah mengalami kemerosotan rohani hingga meninggalkan pelayanan.

Demas lebih terpikat oleh daya tarik dunia saat itu dibanding kehidupan yang Tuhan sediakan kelak bagi orang percaya. Kisah Demas dalam bacaan Alkitab kita hari ini menjadi pelajaran bagi kita bahwa kecintaan akan dunia menggerus iman, bahkan bisa membuat kita meninggalkan Tuhan Yesus. Itulah sebabnya firman Tuhan dalam ayat inti hari ini memberitahu kita agar jangan mengasihi dunia dan apa yang ada di dalamnya, yaitu keinginan daging, keinginan mata, serta keangkuhan hidup. Ketiga hal ini bisa berarti kenikmatan akan dosa, kekayaan, ketenaran, dan hal apa pun yang berpotensi menjauhkan seseorang dari Kristus. Pada akhirnya, “Dunia ini sedang lenyap dengan keinginannya, tetapi orang yang melakukan kehendak Allah tetap hidup selama-lamanya.” (1Yohanes 2:17). Amatlah bodoh jika setelah mengenal kasih Kristus, kita masih mencintai hal-hal dunia. Inilah tantangan iman. Bagaimanapun juga keadaan kita selagi kita bernafas, kita masih hidup di dunia ini dengan segala pesonanya, kita harus berusaha untuk senantiasa hidup di dalam kasih Kristus, kasihilah Tuhan lebih sungguh, kejarlah kebenaran dan perkenanan-Nya, itulah harta yang tak ternilai, yang tidak dapat dibandingkan oleh apa pun yang ada di bumi ini.

REFLEKSI DIRI:
1. Dari ketiga hal ini: keinginan daging, keinginan mata, dan keangkuhan hidup, hal apa yang berpotensi menjauhkan kita dari kasih Kristus? 
2.Mengapa kita tidak boleh mengasihi dunia, dan apa yang ada di dalamnya. Bagaimana caranya agar kita tidak terpikat oleh pesona dunia ini?

POKOK DOA:
Bapa di sorga, tolonglah kami untuk tidak terpikat dengan dunia yang sekarang ini. Mampukan kami untuk mengasihi-Mu lebih sungguh-sungguh, mengejar kebenaran dan perkenanan-Mu, karena itulah harta yang tak ternilai oleh apa pun. Dalam nama Tuhan Yesus Kristus kami berdoa. Amin.

YANG HARUS KITA LAKUKAN:
Kenalilah hal yang berpotensi menjauhkan kita dari Kristus dan kebenaran-Nya, jangan sampai terpikat olehnya. Hiduplah dalam kasih Kristus, kasihi Tuhan lebih sungguh dan kejarlah kebenaran dan perkenanan-Nya senantiasa.

HIKMAT HARI INI:
“Jangan kita mencintai dunia yang akan lenyap dengan segala keinginannya. Cintailah Tuhan dengan bukti kita melakukan segala perintah-Nya, karena itu yang akan membawa kita kedalam hidup yang kekal.”

Shalom, 
Selamat pagi, selamat bersaat teduh. Kiranya Tuhan memberkati aktifitas kita sepanjang hari ini.
Tetap Semangat dalam Tuhan, dan Salam Pemenang. 🙏✝

Ditulis Oleh : Pdt. Simson Uji Prasetyo Budi, S.Th.